Sunday, August 16, 2009

Empat Balita Selamat dari Kecelakaan Maut

Kamis, 06 Maret 2008 20:00 WIB

JOMBANG--MI: Empat balita selamat dalam kecelakaan maut di Jombang, Jawa Timur, Kamis (6/3), yang menewaskan sedikitnya empat orang penumpang minibus itu. Empat balita yang lolos dari maut itu sampai saat ini masih berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang untuk mendapatkan perawatan ringan.

Jenazah empat korban tewas, yakni M Jufri (60), Rodli (60), Nafisah (37), dan Asmuji (43), juga masih tersimpan di kamar mayat rumah sakit milik Pemkab Jombang itu.

Peristiwa itu bermula ketika minibus nomor polisi B-7244-ST melaju dari arah Jombang dengan kecepatan rendah. Sesampai di perempatan Mojoagung, minibus yang dikemudikan Juwari belok kanan ke arah Malang.

"Saat itu lampu hijau di sebelah barat menyala," kata Darmuji seorang saksi mata yang pada saat kejadian hendak menyeberang jalan. Namun pada saat bersamaan bus Sumber Kencono nopol W-6450-FU dari Surabaya tujuan Jogjakarta melaju dengan kecepatan tinggi.

"Padahal saat itu lampu merah yang berada di sebelah timur masih menyala," katanya menambahkan.

Sopir bus Sumber Kencono, Sutopo (40), warga Mojokerto tidak mampu lagi mengendalikan laju bus dengan kecepatan tinggi itu sehingga terjadilah kecelakaan maut tersebut.

Bahkan karena dahsyatnya kecelakaan di jalur maut Surabaya-Jombang itu, kendaraan minibus itu sudah tidak berbentuk lagi.

Selain menewaskan empat orang, 13 penumpang minibus dari Pati, Jawa Tengah tujuan Malang itu mengalami luka-luka. Beruntung empat balita yang ada di dalam mobil nahas itu masih bisa diselamatkan.

Data dari RSUD Jombang menyebutkan, lima orang penumpang minibus, yakni Maswan (33), Sugimah (50), Sunardi (50), Nurjanah (32), dan sopir Jumari (47) mengalami gegar otak.

Sedang empat penumpang minibus lainnya, Luluk (17), Nafi'an (40), Hanti Siroj (43), dan Mila (12) mengalami luka ringan.

Hingga kini, polisi masih meminta keterangan Sutopo, sopir bus Sumber Kencono terkait kecelakaan tersebut. (Ant/OL-2)

0 comments:

Post a Comment